Pelaihari, 26 Oktober 2023 – Program pemberdayaan masyarakat melalui budidaya ikan sistem bioflok resmi dimulai di Desa Telaga, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut. Sebanyak lima orang penerima manfaat meraih kesempatan emas dengan menerima paket bantuan modal usaha, berupa kolam ikan dan alat-alat operasional lainnya.
Sebelum menerima bantuan ini, para penerima manfaat telah dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan budidaya ikan sistem bioflok melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh BPBAT (Balai Perikanan Budidaya Air Tawar). Pelatihan ini bertujuan untuk memastikan bahwa mereka memiliki pemahaman yang cukup untuk menjalankan program budidaya ikan sistem bioflok secara efektif dan berkelanjutan.
Untuk mendukung kelancaran program ini, tim Pendayagunaan BAZNAS Provinsi Kalimantan Selatan dan BAZNAS Kabupaten Tanah Laut akan memberikan pendampingan kepada kelompok ini selama masa pelaksanaan program hingga proses pemasaran. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa para penerima manfaat dapat menjalankan budidaya ikan sistem bioflok dengan baik, serta membantu dalam pemasaran hasil budidaya mereka.
Hal ini seperti yang disampaikan oleh Saptian Hadi Plt. Bidang Pendayagunaan BAZNAS Kalsel bahwa program budidaya ikan sistem bioflok ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat desa. “Kami berharap adanya bantuan modal usaha dan pendampingan dari BAZNAS Provinsi Kalimantan Selatan dan BAZNAS Kabupaten Tanah Laut ini, para penerima manfaat dapat menciptakan usaha yang berkelanjutan dan berkontribusi positif pada perekonomian lokal.” ujarnya sesaat setelah pelaksanaan kegiatan di lapangan.
Lebih lanjut iya juga mengungkapkan program penyaluran bantuan modal usaha ini mencerminkan upaya bersama untuk memajukan sektor perikanan dan perekonomian masyarakat setempat. Program ini akan menjadi landasan yang kuat untuk kemajuan lebih lanjut di masa depan dan membuka peluang bagi masyarakat desa untuk berpartisipasi dalam usaha-usaha pemberdayaan yang serupa.(sof)
