Sudah 2 tahun lebih Martawiyah harus terbaring lemah karena penyakit parah yang ia derita, pecahnya pembuluh darah di kepala nya mengakibatkan Martawiyah lumpuh. Keterbatasan biaya membuatnya kesulitan untuk memenuhi keperluan berobat.
Selepas sepeninggal suami, kini ia harus berjuang hidup bersama kedua anaknya. Anak pertama yang berprofesi sebagai tukang ojek dan anak kedua berprofesi sebagai karyawan swasta masih belum bisa mencukupi biaya berobat dan menyediakan fasilitas kesehatan di rumah seperti pengadaan tabung oksigen, susu, pampers dewasa dan kasur anti decubitus (luka).
BAZNAS Kalsel bantu lengkapi fasilitas kesehatan untuk Martawiyah, bantuan diserahkan langsung di kediamannya di Jl. Simpang Anem, Banjarmasin, Senin, (05/06/2023). Dengan bantuan yang diberikan tentu diharapkan dapat mempermudah dan membuat Martawiyah nyaman dalam menjalani pengobatannya di rumah.
“Alhamdulillah sangat berterima kasih sekali atas bantuan yang telah diberikan kepada saya, sangat membantu sekali dan tentu membuat saya semakin semangat menjalani pengobatan dan semangat untuk sembuh.” ujar Martawiyah.
Marta sapaan akrab nya mengungkapkan “cukup sulit menjalani hidup seperti ini, tapi tetap harus sabar dalam menjalaninya karena Allah SWT pasti sudah merencanakan semuanya, ambil hikmahnya saja. Saya, alhamdulillah sangat bersyukur memiliki anak yang baik, terlebih BAZNAS Kalsel juga memberikan perhatiannya dan memberikan bantuan kepada saya.” tambahnya.
Andre Tim Pendistribusian mengatakan “bantuan diberikan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada Martawiyah dalam menjalankan pengobatannya, semoga beliau cepat sembuh sehingga bisa beraktifitas seperti sedia kala.” ungkapnya.