Banjarmasin – Momen Hari Santri Nasional 2024 Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kalimantan Selatan juga meluncurkan program Santripreneur 2024. Program ini ditujukan untuk memberdayakan santri melalui pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Program ini hadir sebagai wujud nyata dalam mendukung kemandirian ekonomi santri, sekaligus memperkuat semangat kewirausahaan yang sejalan dengan syariah.
Wakil Ketua IV BAZNAS Kalimantan Selatan H. Mawardy Hatta menegaskan bahwa peluncuran Santripreneur 2024 ini memiliki makna yang sangat mendalam. “Hari Santri Nasional bukan hanya momentum untuk mengenang kontribusi para santri dalam sejarah bangsa, tetapi juga menjadi titik awal bagi mereka untuk berperan lebih besar dalam membangun ekonomi umat. Program ini diharapkan mampu menumbuhkan jiwa wirausaha di kalangan santri agar mereka bisa mandiri secara ekonomi dan berkontribusi sebagai muzakki di masa depan,” ujarnya disela-sela peringatan Hari Santri Nasional 2024 di Asrama Haji Banjarmasin, 22 Oktober 2024.

Melalui Santripreneur 2024, BAZNAS Kalimantan Selatan berharap dapat mengaktualisasikan semangat perjuangan santri yang dahulu menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan kemerdekaan, kini diabadikan dalam bentuk perjuangan ekonomi. Program ini tidak hanya membekali santri dengan keterampilan teknis, tetapi juga memberikan kesempatan bagi mereka untuk menjadi penggerak ekonomi syariah.
BAZNAS Kalimantan Selatan telah menyusun jadwal pelaksanaan Santripreneur 2024 dan sudah ada beberapa pesantren yang ikut dalam program ini. Menurut Kepala Bagian Pendayagunaan BAZNAS Kalsel Saptian Hadi bahwa program ini juga dibuka untuk umum. “Kami masih membuka kesempatan kepada santri-satriwati untuk bergabung dalam program ini sampai tanggal 29 Oktober 2024 nanti.”, jelasnya.
Hadi juga menyebutkan bahwa peserta yang terjaring akan dilakukan seleksi dan akan mengikuti pelatihan dan presentasi ide bisnis dan tentu akan bersaing memperebutkan bantuan modal yang disesuaikan dengan kualitas dan potensi ide bisnis yang mereka ajukan.
“Bantuan modal ini diharapkan dapat memacu santri untuk terus mengembangkan ide-ide bisnis mereka hingga mampu bersaing di tingkat lokal, nasional, bahkan internasional.” harap Hadi.
Program Santripreneur 2024 bukan hanya bentuk kontribusi BAZNAS dalam pemberdayaan ekonomi, tetapi juga sebagai upaya menjadikan santri sebagai pilar utama dalam ekonomi umat. Dengan semangat Hari Santri Nasional, BAZNAS Kalsel yakin bahwa santri memiliki potensi besar untuk menjadi pelopor ekonomi syariah di masa depan.
Program Santripreneur 2024 diharapkan dapat menjadi contoh nyata dari upaya BAZNAS Kalsel dalam membangun kemandirian ekonomi santri, sesuai dengan semangat Hari Santri Nasional yang selalu menginspirasi perjuangan santri di berbagai bidang. (arm)